Kamis, 29 Agustus 2013

Mau jadi apa?

Gue juga gatau mau jadi apa kelak. Banyak banget cita cita gue dari jaman bocah TK dulu sampe sekarang yang ngga kesampean sampe sekarang.
Dulu jaman TK, ditanya mau jadi apa. Gue cuma jawab pengen punya restoran yang kipas angin nya banyak Well ngga lumrah anak TK menjawab dengan pola pikir seperti itu. Gue sendiri ngga tau apa yang gue pikirin jaman dulu ya -_-
Jaman SD ditanya mau jadi apa. Gue jawab pengen jadi Koki. Well.. lebih baik daripada jawaban gue semasa TK. Lebih masuk akal, dan dari situ gue suka nongkrongin acara acara masak semisal Iron Chef, Aroma (anak jaman dulu pasti tau acara ini. Si bu Sisca itulooh) sampe acara di AFC (Asian Food Channel).
Jaman SMP. Well.. It was a though years. Transisi anak-anak ke remaja itu paling sulit. Gonjang ganjing dimana mana membuat remaja berubah dan pergi mencari jati diri. Mungkin saat itu juga gue menemukan bahwa gue jatuh cintrong pada yang namanya Game Online dan hal-hal yang berbau game. Well.. Nilai anjlok, suka cabut sampe-sampe saat itu gue ga mikirin gue mau jadi apa. Suram abis.
Jaman SMA. Ya... gue udah berhasil keluar dari zona hitam (Game dsb). Gue menyalurkan kemampuan di bidang yang lain. Usaha nerusin taekwondo yang terhenti akibat game online dan yang lumayan sukses adalah basket. Sempet terpikir bahwa gue akan menjadi seorang atlet bola basket kelak. Latian nyaris setiap hari pulang sekolah sampe kayak orang mabok dikelas (tidur melulu haha). Tapi ya gue akuin itu membawa perubahan positif buat diri gue. Buat gue bisa berbagi dalam sebuah tim dan mengerti ga ada hasil yang datang sendiri tanpa usaha. Tapi ya gue harus kurangin dan akhirnya memutuskan untuk berhenti dari basket karena suatu keadaan. Hehe.
Jaman kuliah. Nah ini dia nih. Actually gue merasa menyesal kenapa gue SMA bukan nya mengambil SMK Kepariwisataan. Sungguh sebenarnya passion gue adalah dibidang itu. Tapi nasi sudah menjadi bubur, bro. Sekarang kalo ditanya mau jadi apa, gue sih jawab ingin jadi seorang jurnalis. Ya, jurnalis. Kenapa? Gue adalah orang yang sesungguhnya suka jalan-jalan. Eksplor tempat baru dan menikmati kuliner yang ada. Sebernernya juga gue suka niat nabung buat jalan jalan jauh, tapi ada beberapa kendala yang gak bisa gue ceritain disini. Ya, gue sih berharap orang disekeliling gue mengerti apa yang gue minati.
Dan ya, sekarang Ibu gue pindah untuk stay di Bali. Gue udah mulai pengen menyusun segala hasrat gue mulai dari sekarang tulisan ini meluncur. Gue ingin liburan semester depan bisa memenuhi hasrat gue untuk eksplor banyak tempat baru. Dan pastinya ke Bali menjenguk Ibu gueh yang gaul itu.

Trus? kok curhat sih? jadinya sekarang mau jadi apa sih va?

Duh, keterusan kan... haha~ :p
Ya gue ingin menyelesaikan secepatnya kuliah gue. Sekarang juga gue sambil part time dan gue akan mencari ilmu sebanyak-banyaknya (dari lapangan aka tempat kerja gue dan juga dunia perkuliahan). Dan setelah itu gue ingin menjadi seorang jurnalis. Disamping karena gue sebenernya kepo abis (haha) dan juga gue suka hal baru. Gue adalah orang yang ga bisa stuck diem aja dengan hal yang itu itu aja. Ya.. Id hope I can be a good Journalist soon.

Selasa, 18 Juni 2013

Tugas pariwisata 1b

Eva Amelia
12612571
1 SA04

 
2 ). Jelaskan mengapa bidang Pariwisata penting dalam kehidupan manusia saat ini?

Ya tentu saja kita sebagai manusia yang aktif dan memiliki banyak kegiatan seperti bekerja ataupun pelajar seperti kita pasti mengalami titik jenuh dalam hal yang dilakukan nya. maka dari itu pasti kita sebagai manusia memerlukan refreshing yang dapat menyegarkan pikiran kita dan juga pasti membantu memberi ilham baru kepada pikiran kita.

Minggu, 05 Mei 2013

Cara menggunakan Visual Basic

Eva Amelia
12612571
1SA04


Cara menggunakan visual basic.
langkah-langkah :

1. Buka Visual Basic Editor pada PC anda lalu pilih standart EXE.


2. lalu akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini.


3. langkah pertama untuk membuat form, klik icon LABEL pada toolbar > arahkan pada user form > ketik "input tour name" pada caption
4. untuk kotak isian LABEL yang kita buat, klik icon TEXTBOX lalu hapus captionnya untuk menggantinya dengan nama kita.
5. Klik icon LABEL kembali untuk memunculkan pekerjaan kita nantinya.
6. untuk membuat pilihan, Klik icon OPTION BUTTON dan buat kotak pilihan sebanyak tiga buah, lalu pada caption di masing-masing option button, beri nama "merah","kuning",dan "hijau"
7. kemudian untuk membuat pilihan yang kedua, klil icon CheckBox lalu bual check box sebanya 2 buah. pada masing masing caption, beri nama "Bold" dan "Italic"
8. buat 2 option COMMAND BUTTON dengan caption "Ok" dan "Exit"
    hasilnya akan jadi seperti ini :


9. Setelah semua perintah sudah kita buat, hal yang kit lakukan selanjutnya adalah mengaktifkan perintah-perintah tersebut dengan cara mengisi perintah trseut dengan codingan yang sudah ada. klik Run ketika semua codingan sudah lengkap, contohnya seperti di bawah ini:


10.  Setelah kita mengklik Run dan mengisi data yang sudah ada di Form ini, klik OK dan hasilnya akan terlihat, contohnya pada gambar di bawah ini saya menggunakan nama "Mayang" memilih "Hijau", "Bold" dan "itailc". Klik OK lalu hasilnya akan seperti gambar dibawah :


Rabu, 10 April 2013

tugas Kepariwisataan #3

Eva Amelia / 1261271
1SA04
Tugas Kepariwisataan 3
Universitas Gunadarma

- Berikanlah analisis anda mengapa pariwisata memerlukan organisasi kepariwisataan?

jawaban: Menurut saya perlu, karena mungkin segala sesuatu tidak akan berjalan lancar tanpa adanya perencanaan yang baik, penyusunan yang matang dan juga bantuan dari pihak lain yang terkait. Contohnya seperti saat kita akan berencana berwisata, pastinya kita akan memerlukan itu semua seperti bantuan Agen perjalanan dsb.Begitupula dengan pariwisata itu sendiri.

Tugas Kepariwisataan #2

kepariwisataan
Eva Amelia / 12612571
1 SA04


- Sarana dan prasarana pariwisata seperti apa yang menurut anda ideal dan memuaskan pariwisataan?

Jawaban :
Menurut saya, sarana dan prasarana yang menuaskan dimana saya bisa merasa nyaman dan sama sekali tidak merasakan kekecewaan. Mungkin dari segi kebersihan, keramahan pelayan maupun fasilitas yang tersedia.

Rabu, 03 April 2013

3 Tempat berburu oleh-oleh khas Minang


Jalan-jalan ke Sumatera Barat, jangan pulang dengan tangan hampa. Ada 3 tempat untuk berburu oleh-oleh khas Ranah Minang di sana, dari kripik sinjai hingga miniatur Jam Gadang. Yuk belanja!

Tak hanya alam dan budaya saja, Sumatera Barat punya aneka oleh-oleh khas yang wajib dibeli. Oleh-oleh tersebut dapat Anda simpan sebagai kenang-kenangan atau suvenir untuk keluarga dan kerabat. Asyiknya, oleh-oleh tersebut harganya tak mahal.


1. Kripik Balado Shirley, Padang

Kripik Balado Shirley adalah tempat berburu oleh-oleh camilan khas Minang. Letaknya berada di Jl Gereja no 36, Kota Padang. Asyiknya, toko ini lmenyajikan makanan juga beragam kuliner ala Sumatera Barat yang terkenal pedasnya!

Tokonya cukup luas dan bersih. Aneka camilan yang ada di toko ini yaitu keripik balado aneka rasa, daka-daka, keripik kentang, kerupuk opak lado kering, kripik sinjai, dan masih banyak lagi. Tak hanya itu, ada juga aneka bumbu rendang, bumbu pecel, dan bumbu masak lainnya.

Aneka camilan berjejer rapi di dalam rak. Pada tiap raknya tercantum harga-harga tiap camilan sehingga Anda dapat menghitung bujet yang diperlukan untuk belanja. Tiap camilannya pun dapat Anda cicipi dulu sebelum membelinya.

Harga camilan di toko ini berkisar puluhan ribu rupiah, tergantung beratnya kemasan. Tenang saja, harganya masih terjangkau. Jika membeli dalam jumlah banyak, Anda akan diberi kardus kemudian diselotip tebal, tak perlu biaya tambahan. Toko ini buka mulai pukul 10.00-22.00 WIB. Siap-siap berburu banyak camilan yang lamak bana!

2. Kiniko Enterprise, Tanah Datar

Ranah Minang tidak hanya dikenal dengan kulinernya yang pedas. Di Tanah Datar, Anda bisa membeli kopi daun yang nikmat di Kiniko Enterprise. Traveler pecinta kopi wajib datang ke sini.

Toko kopi ini terletak sekitar 1 jam dari Kota Padang. Kopi daun adalah oleh-oleh yang paling diburu di sini. Kopi ini tidak terbuat dari biji kopi, melainkan dari daun kopi. Di sinilah keunikannya, ada aroma dan rasa tersendiri saat Anda menyicipnya. Kopinya pun tidak terlalu pekat, apalagi Anda bisa meminumnya dengan batok kelapa seperti orang Minang zaman dulu. Mantap!

Selain itu, ada juga kopi Kiniko yang khas dan berbagai macam teh. Harga satu seduh kopi daun tak lebih dari Rp 10 ribu. Untuk membeli satu paketnya, tak lebih dari Rp 20 ribu. Ayo beli yang banyak kopi khas ranah Minang ini!

3. Pelataran Jam Gadang, Bukittinggi

Kalau jalan-jalan ke Bukittinggi, jangan lupa mampir ke Jam Gadang. Inilah landmark paling terkenal dari Bukittinggi, sebuah menara jam yang menjulang tinggi, tiap angkanya menggunakan angka Romawi kuno.

Di sekitar pelataran Jam Gadang, Anda bisa berburu aneka baju untuk oleh-oleh. Tak sedikit traveler yang berbelanja di sini. Baju-bajunya beragam motif dan warna, seperti gambar Jam Gadang, bertuliskan I Love Bukittinggi, hingga peta wisata di Sumatera Barat. Keren!

Harganya pun beragam tergantung ukuran, bahan, dan pintar-pintarnya Anda menawar. Kisaran harganya mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 100 ribu. Selain baju, jangan lupa beli miniatur Jam Gadang. Harganya sekitar Rp 30 ribu saja, cocok untuk Anda pajang di rumah atau meja kantor.
 

sumber: travel.detik.com

Luzern yang cantik

kota Luzern, merupakan salah satu kota tercantik di Swiss


Pemandangan Danau Luzernm Swiss

Malaysia promo sambil beramal


Ada banyak cara untuk promosi pariwisata, salah satunya dengan beramal. Seperti yang dilakukan Malaysia, negara ini baru saja menggelar promosi pariwisata sekaligus beramal.

Adalah Malaysia Charity Luncheon, acara amal yang digelar oleh Kedubes Malaysia di Indonesia. Acara yang terselenggara atas kerja sama pihak Kedubes Malaysia dan Tourism Malaysia ini tak hanya untuk ajang promosi pariwisata, tapi juga beramal.

"Sebagian dari kumpulan dana acara ini disumbangkan untuk yayasan anak yatim di Indonesia, yaitu Pansophia dan Pesantren Khusus Yatim As Syafiiah," kata Istri Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, YBhg Datin Sharifah Ikhlas pada acara Malaysia Charity Luncheon di Grand Ballroom Hotel Shangri La, Jakarta, Rabu (3/4/2013).

Negeri Jiran melakukan promosi wisata dengan peragaan busana karya seni batik khas Malaysia. Tak heran, acara yang meriah ini dihadiri kaum sosialita ibukota. Model-model cantik pun melanggak-lenggok dengan menggunakan batik malaysia tersebut.

Meski bukan pihak penyelenggara, Indonesia mengambil peluang dalam acara tersebut untuk mempromosikan pariwisata, khususnya belanja. Jadi, tamu-tamu undangan yang berasal dari Malaysia, bisa sekaligus jalan-jalan dan mengenal pariwisata Indonesia.

"Ini kegiatan promosi wisata sekaligus amal, kita bisa promosikan potensi wisata Malaysia Indonesia dan aneka kerajinan produk seni lewat galangan amal," kata Istri Menkopolhukam, Ratna Djoko Suyanto pada kesempatan yang sama.

Indonesia memanfaatkan peluang wisata lewat kedatangan turis asal Malaysia yang hadir dalam acara. "Sesuai pepatah sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui, ke sini sekaligus jalan-jalan, belanja dan beramal," lanjut Ratna.


sumber : Travel.detik.com

Tempat nongkrong wajib di kota Batu.



Ada tempat nongkrong wajib saat traveling ke Kota Batu, Pos Ketan namanya. Berada di Alun-alun Batu, kios kecil ini selalu dipenuhi orang yang memesan aneka jenis ketan. Anda pun bisa merasakannya sendiri.

Pos Ketan berada kawasan Alun-alun Batu. Hampir setiap hari, tempat ini selalu dipenuhi orang, baik warga lokal Batu atau pun wisatawan.

detikTravel pun sempat berkunjung langsung ke Pos Ketan Kamis (28/3/2013) malam lalu. Saat itu saya dan beberapa rekan wartawan sengaja berkunjung ke Alun-alun Batu untuk mencari kudapan malam.

Dari kejauhan, sudah tampak antrean panjang di depan Pos Ketan. Puluhan bangku yang disediakan pun penuh diisi pengunjung. Menegok ke warung, tertera tulisa nPos Ketan Legenda 1967. Oh ternyata warung ketan ini sudah ada sejak tahun 1967.

Tanpa ragu saya pun bergegas masuk ke dalam warung. Di bagian dalam ternyata tak kalah ramai. Banyak orang yang berdiri di dalam untuk memesan ketan.

Ada berbagai jenis olahan ketan yang dijual Pos Ketan, antara lain ketan keju susu, ketan keju cokelat susu, dan ketan serundeng. Harganya beragam mulai Rp 3.000-5.000/piring.

Ditanya ketan apa yang paling digemari, sang pelayan warung menjawab "Semua ketan disukai kok."

Saya pun menjatuhkan pilihan pada ketan keju susu. Selesai memesan, ternyata setiap pembeli akan diberikan nomor antrean. Saya pun mendapat nomor 67.

Setelah memegang nomor, saya langsung mencari tempat duduk. Agak susah memang, karena hampir seluruh tempat terisi pengunjung, dan kebanyakan anak muda bersama teman-teman satu geng.

Berkeliling cukup lama, akhirnya tempat lesehan menjadi lokasi saya dan teman-teman menunggu pesanan. Ditemani semilir angin dingin khas Kota Batu, saya mulai menikmati keramaian Pos Ketan.

"Nomor 56," teriak salah seorang pelayan yang akan mengantarkan ketan. Rupanya begini cara mereka memberikan pesanan.

Para pelayan akan berkeliling sekitar tempat duduk, dan memberikan pesanan. Telinga tentu harus selalu siaga agar ketan tidak terlewat.

sumber: travel.detik.com


Kamar hotel yang bisa dibawa kemana-mana

Hotelo, bisa di bawa kemana-mana

Seiring perkembangan zaman, makin banyak ide traveling gila juga keren yang terwujud. Salah satunya adalah kamar hotel yang bisa dibawa ke mana-mana. Traveler pasti senang!

Hotello, kamar portabel yang didesain oleh arsitek asal Italia, Antonio Scarponi. Dari CNN Travel, Rabu (3/4/2013), kamar ini terbuat dari batangan baja, tirai tembus cahaya dan kedap suara, tempat tidur, meja, lampu, dan kursi. Total luas ruangan ini adalah 4 meter persegi.

Semua itu bisa dimasukkan ke dalam satu lemari berwarna merah dengan roda di bawahnya. Para pengguna bisa "membangun" kamar ini di area luas yang kosong seperti loteng, teras, ruang terbuka di kota, gudang atau barak.

Konsep kamar yang benar-benar berbeda ini bisa membawa gaya baru dalam traveling. Setelah sebelumnya sudah ada beberapa gaya menginap seperti Couchsurfing dan Airbnb. Bukan tidak mungkin, traveler banyak yang tertarik dengan kamar instan seperti ini.

Kamar ini rencananya akan dipamerkan pertama kali saat acara desain di Milan yaitu Fuori Salone 2013. Pameran ini akan berlangsung pada tanggal 9 April 2013 mendatang.


Selasa, 02 April 2013

Tugas Komputer - Mailmerge

Eva Amelia / 12612571
1SA04

1. Buat daftar penerima di Ms. Excel, lalu save.


2. Buka Ms. Word, buat undangan yang hendak dibuat. Pilih Menu Mailings > Select Recipients > Use Existings list.




3. Pilih menu Insert Merge Field, pilih NO, NAMA, ALAMAT.


4. Setelah selesai, kita bisa mempreviewnya. Dan hasilnya seperti ini



Jumat, 29 Maret 2013

Hotel bertaraf internasional pertama di Malang


Malang - Pariwisata Kota Malang tampaknya semakin terbuka lebar. Selain memiliki banyak destinasi menarik, turis akan semakin nyaman karena kini sebuah hotel bertaraf internasional pertama hadir di Malang.

"Harris Hotel & Conventions Malang, hotel bertaraf internasional pertama di Malang," kata General Manager, Harris Hotel, Stylianos Koureas dalam jumpa pers Grand Opening Harris Hotel & Conventions Malang, di Ballroom Harris Hotel & Conventions Malang, Jl Jend A Yani Utara, Riverside C-1, Malang, Kamis (28/3/2013) malam.

Harris Malang, lanjut Koureas, memiliki desain yang berbeda. Kalau biasanya hotel di tengah kota biasanya tampil dengan kesan formal, tidak dengan Harris Malang. Hotel berbintang 4 ini tampil dengan kasual.

"Desain baru Harris ini sangat nyaman, kamarnya juga, ada extra bed yang nyaman dan minibar," lanjut Koureas.

Hotel ini memiliki total kamar 229, dan ruang pertemuan yang bisa memuat 1.500 orang. Tak hanya itu, Harris Malang adalah satu-satunya hotel di Kota Malang yang memiliki wedding chapel.

"Ada tiga kolam renang, infinity pool, family pool dan kids pool," jelas Koureas.

Untuk kamar, setiap kamar di sini dilengkapi televisi, shower, bedroom, minibar, hairdryer dan masih banyak lagi.

"Ada guling juga, jadi Anda tidak perlu membawa guling dari rumah," imbuh Koureas.

Uniknya, tamu yang datang di hotel ini akan menemukan jamu corner dan juicebar. Khusus juicebar, hotel ini mengaku menyediakan jus paling segar. Jus yang disajikan tanpa gula, jadi murni buah.

"Ini karena Harris dikenal dengan gaya hidup sehat," ucap Koureas.

Nah, untuk Anda yang membawa anak, jangan takut mereka bosan. Harris Malang juga dilengkapi fasilitas khusus bernama kids club. Di sana tamu bisa mengajak sang buah hati bermain. Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 09.00-17.00 WIB.

Penasaran dengan harganya?

"Harganya mulai Rp 498.000 nett/malam," ucap Koureas.

Harris Hotel & Convention Malang memiliki lokasi yang sangat strategis. Hotel ini berada di tengah kompleks Perumahan Riverside.

Asyiknya, untuk mencapai hotel ini, Anda tidak akan menghabiskan waktu banyak. Letaknya hanya 20 menit dari Bandara Abdul Rahman Saleh, dan hanya 30 menit dari Kota Batu.

"Ini adalah hotel Harris ke 12, dari total 38 hotel hingga tahun 2015," ujar Brand Director Harris, Christopher Glass, di kesempatan yang sama.

Sebelum menutup jumpa pers, Glass memberi bocoran agar bisa mendapat hotel dengan harga murah.

"Booking dari jauh-jauh hari bisa dapat harga yang murah," tutupnya.


sumber : travel.detik.com


Tips travelling ke Persawahan


inilah 5 tips yang harus dilakukan sebelum traveling ke persawahan:

1. Pakai sunblock

Hal pertama yang harus dilakukan traveler yang akan jalan-jalan ke persawahan adalah menggunakan sunblock. Di sawah biasanya minim pepohonan besar yang bisa menghalau panas.

Ini berarti Anda akan terkena cahaya matahari langsung. Jika tidak ingin kulit terbakar, ada baiknya gunakan sunblock atau tabir surya.

2. Gunakan penutup kepala

Selain tabir surya, benda lain yang harus dipersiapkan adalah penutup kepala. Topi atau payung bisa jadi pilihan. Kepala yang langsung terkena terik matahari bisa menjadi pusing seketika. Ini tentu mengganggu liburan bukan?

3. Pakai sendal atau sepatu boot

Alas kaki yang paling tepat untuk digunakan saat akan ke persawahan adalah menggunakan sendal. Daerah persawahan biasanya dipenuhi dengan lumpur. Dengan menggunakan sendal, langkah kaki Anda akan lebih terasa ringan, ketimbang menggunakan sepatu.

Namun, jika tidak ingin kaki tergores akibat, Anda bisa menggunakan sepatu boot. Pilihlah sepatu boot dari bahan plastik. Selain ringan untuk dipakai di tanah berlumpur, Anda juga lebih mudah untuk membersihkannya.

4. Jangan pakai jins

Hal lain yang juga harus diperhatikan adalah hindari menggunakan jins. Celana pendek atau celana bahan lebih baik ketimbang celana berbahan jins. Ini untuk mempermudah pergerakan Anda.

5. Jangan mencabut apapun

Ini dia bagian terpenting dari traveling ke sawah. Jangan sekali-kali mencabut tanaman apapun yang ada di sana, terlebih padi. Hargai hasil kerja petani dengan tidak merusak area pesawahan, seperti menginjak atau mencabut tanaman.

Jalanlah di pematang sawah yang telah disediakan. Jangan pernah menginjak bagian tanah yang digunakan untuk menanam padi.

Keindahan kawah Ijen


Kawah Ijen terletak di Gunung Ijen, Jawa Timur, menawarkan kecantikan baik di pagi maupun malam hari. Di tengah keindahan yang memukau tersebut, ada juga geliat kehidupan, sebuah potret kehidupan para penambang batu belerang.

Kawah Ijen merupakan salah satu destinasi andalan di Jawa Timur. Bukan saja turis lokal yang datang, namun juga turis mancanegara. Kawah ini berada di Gunung Ijen yang berada di perbatasan Bondowoso dan Banyuwangi.

Gunung Ijen mengungkap sisi berbeda selain objek wisata. Ada aktifitas penambang belerang juga di sana. Setiap hari menempuh medan yang lumayan sulit menurut saya.

Saat berkunjung dan melihatnya sendiri, saya pun merasakan betapa beratnya beban yang dibawa dengan medan yang sulit. Tanjakan antara 25 sampai 35 derajat, 3 km jalur pendakian dan harus turun dari bibir kawah antara 200 meter untuk mencapai dasar. 


Kamis, 28 Maret 2013

Mudahnya Travelling dengan bantuan Smartphone


Jakarta - Banyak hal yang dapat dilakukan ketika kita traveling ke suatu tempat. Mulai dari berburu makanan enak, belanja souvenir khas, menikmati keindahan alam, mengagumi arsitektur bangunan bersejarah atau sekedar merasakan asyiknya keliling kota menggunakan transportasi umum.

Bagi pengguna smartphone seperti Samsung yang menggunakan sistem operasi Android, solo traveling atau backpacking bisa terasa lebih mudah dan menyenangkan berkat bantuan berbagai aplikasi. Kalau bingung harus makan apa dan di mana, ada aplikasi kuliner yang bisa membantu merekomendasikan kafe, restoran atau kedai kaki lima favorit terdekat dengan lokasi kita.

Berkat aplikasi juga, sekarang tidak perlu lagi membawa buku peta kemana-mana. Banyak sekali aplikasi yang dapat memetakan jalan, lalu lintas dan berfungsi sebagai GPS atau penunjuk arah. Bahkan aplikasi seperti Waze saat ini sedang populer karena menggabungkan konsep peta jalan dan lalu lintas dengan social media.

Demikian pula Foursquare yang menawarkan manfaat social media melalui fitur ‘Check In’ sekaligus rekomendasi tempat makan, hang out, tempat ibadah, perkantoran, rumah sakit dan lokasi-lokasi umum lainnya di sebuah daerah yang lokasinya dapat dilihat langsung melalui Google Maps.

Untuk traveler yang senang bertualang dengan transportasi umum, beberapa kota atau negara sudah punya aplikasi khusus untuk menampilkan rute dan jam keberangkatan bus maupun kereta api. Mengenai penginapan, traveler juga tidak perlu khawatir lagi karena ada banyak merekomendasikan hotel dan jenis penginapan lainnya yang sesuai dengan budget kita, lengkap dengan lokasinya.

Beberapa maskapai penerbangan dan perusahaan taksi juga punya aplikasinya sendiri. Jadi untuk mengecek jadwal penerbangan, booking tiket, online check-in, pemesanan taksi atau tracking armada taksi dapat dilakukan melalui smartphone Samsung. Semua aplikasi andalan traveler tersebut dapat di-download gratis maupun berbayar di Google Play Store.

Aktivitas traveling tak dapat dilepaskan dari foto-foto. Mayoritas traveler pasti ingin sharing foto jepretannya saat liburan di social media seperti Path, Instagram, Facebook atau Twitter. Maka smartphone sudah menjadi seperti sahabat yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan traveler. Untuk mendapatkan foto yang bagus, pastinya butuh kamera yang berkualitas tinggi.

Samsung Galaxy S III dan Samsung Galaxy Note II memiliki kamera beresolusi 8 MP dengan Zero Shutter Lag untuk menghasilkan foto yang lebih tajam dan jernih meski obyek bidikan sedang bergerak. Dibantu oleh fitur Burst Photo untuk memotret obyek bergerak secara terus menerus dan fitur Best Photo yang otomatis merekomendasikan 1 foto terbaik dari 8 foto yang telah diambil. Kita juga dapat menghasilkan foto lebih baik dalam kondisi minim cahaya berkat teknologi BIS (Backside Illumination Sensor).

Masalah lain yang kerap ditemui traveler adalahsaat memotret di luar ruangan pada siang hari. Kelebihan layar HD Super AMOLED di Samsung Galaxy S III maupun di Samsung Galaxy Note II adalah kontrasnya yang tinggi. Jadi tampilan layar tetap jernih dan tajam meski berada di situasi pencahayaan terlalu terang atau silau.

Selain itu, untuk menjadikan hasil jepretan Anda lebih berarti, Anda dapat menambahkan catatan seru di balik foto dengan Photo Note di Samsung Galaxy Note II. Bahkan, Anda juga bisa menambahkan coretan seru langsung di foto berkat goresan S Pen.

Tambahan lagi, desain kedua premium smartphone yang slim ini membuat smartphone jenius ini nyaman digenggam dan pas jika dimasukkan ke saku pakaian. Sangat praktis untuk traveling.

Tertarik menggunakan Samsung Galaxy S III atau Samsung Galaxy Note II? Dapatkan salah satu dari keduanya secara gratis dengan mengikuti The Success Switch. Kirim tulisan mengenai cerita sukses dan tokoh yang menginspirasi Anda di www.switch2success.com sebelum 31 Maret 2013. Enam cerita terbaik akan mendapatkan hadiah masing-masing tiga Samsung Galaxy S III dan tiga Samsung Galaxy Note II.

Simak juga video kisah sukses dan tokoh inspiratif Kleting Titis Wigati, Ridwan Kamil, Rio Dewanto, Andien dan Riri Riza di www.switch2success.com.

sumber: travel.detik.com

Kamis, 21 Maret 2013

Si gurih dan kenyal, Papeda!

Papeda dan kuah ikan kuning
Beragam lauk lezat semakin nikmat saat dimakan bersama salah satu makanan pokok khas Papua, yaitu papeda. Saat melancong ke sini, jangan lupa mencoba makanan kental lezat yang satu ini ya!

Setibanya di Timika, Papua, saya dan tim Dream Destination Papua 2 istirahat sampai tiba waktunya makan siang. Sempat bingung untuk memilih menu untuk makan siang, setelah melihat daftar menu makanan terlihat ada menu yang wajib yang harus dicoba yaitu papeda.

Kurang lengkap rasanya kalau berkunjung ke Papua tidak mencoba menu yang satu ini. Maka dari itu saya berniat untuk mencoba menikmati hidangan papeda.

Papeda atau bubur sagu merupakan makanan pokok masyarakat papua. Papeda ini terbuat dari tepung sagu yang didapat dari pohon sagu pilihan.

Untuk mendapatkan tepung sagu, harus memeras sari pati sagu dari batangnya. kemudian baru bisa mendapatkan tepung yang dapat diolah menjadi papeda.

Papeda biasanya disajikan dengan ikan kuah kuning, yang berbumbu kunyit dan jeruk nipis. Ada pun menu tambahannya yaitu sayur kangkung dan bunga pepaya yang juga berkhasiat untuk mencegah malaria.

Nikmat sekali rasanya bisa menikmati papeda asli dari Papua. Bagi kalian yang berkunjung ke Papua jangan pernah melewatkan menu yang satu ini.

Whiter Pocke Dulu Tersembunyi Kini Jadi Tujuan Wisatawan


White Pocket adalah daerah yang tersembunyi. Juga terisolasi. Kawasan itu susah dijangkau karena berhampar di padang gurun Museum Nasional Vermilion Cliffs, dekat perbatasan Arizona.
Seluruh daerahnya berselimut lapisan bebatuan abu-abu, yang terkadang hanya memiliki ketebalan beberapa centi. Lapisan ini menyelimuti batu pasir merah, hingga terlihat seperti ditutupi gula. Di beberapa tempat lapisan tersebut terlihat seperti marble cake yang besar.
Beberapa ahli geologi menguraikan bahwa White Pocket tercipta dari perubahan bentuk endapan yang telah lunak, lalu mengeras menjadi bebatuan. Salah seorang ahli geologi, Marc Deshowitz, menjelaskan bahwa "keajaiban" yang dihasilkan karena pergeseran massal pasir-pasir besar ini terjadi karena adanya gempa bumi. Lindu itulah yang memisahkan gundukan-gundukan tinggi dan dengan cepat menuruni lereng.
Saat meluncur di pelerengan itu, gundukan ini memotong pasir-pasir besar di bagian bawah yang akhirnya menjadi kolam pasir, yang kemudian membentuk bebatuan pasir putih yang besar seperti yang dilihat sekarang. Seketika muatan dari massa pasir menyebabkan penyesuaian terhadap tekanan di dalam pasir yang menyebabkan strukturnya berubah menjadi lekukan dan cairan.
Sesudah ditelaah bertahun-tahun, barulah setahun yang lalu White Pocket mulai dipublikasikan. Sebelumnya daerah ini hanya diketahui oleh penduduk lokal dan beberapa fotografer. Namun, setelah National Geographic memajang beberapa foto-foto terbaik White Pocket, kawasan itu kini masuk daftar para pelancong, terutama para pecinta hiking.

Tips mencuci baju saat Travelling


Jika ingin tas tidak terlalu berat, maka kompensasinya adalah tidak membawa terlalu banyak barang, termasuk pakaian. Agar tidak kehabisan baju, tentu harus mencucinya. Inilah tips mencuci baju saat traveling.

Meski terasa repot, namun mencuci sendiri saat liburan tidak segitu susahnya kok. Berikut 5 tips mencuci baju saat traveling.


1. Cuci baju tipis dan pakaian dalam di wastafel

Pakaian berbahan tipis jadi favorit dalam daftar barang bawaan saat traveling karena meringankan tas. Selain itu, mencuci pakaian berbahan tipis juga cenderung lebih mudah dan menyenangkan karena cepat kering.

Namun ada yang harus diperhatikan, jangan sembarangan mencuci pakaian tipis. Gunakan wastafel untuk mencuci baju tipis. Hal ini juga berlaku untuk pakaian dalam. Cuci dengan sabun yang tidak terlalu banyak dan kucekan yang tidak terlalu keras.

2. Rendam pakaian yang sangat kotor di wastafel

Jika kegiatan liburan hari itu terlalu padat dan banyak di luar ruangan, tak heran jika pakaian Anda akan kotor. Tak perlu pusing bagaimana mencuci pakaian sangat kotor seperti itu. Cukup rendam di dalam wastafel dan masalah selesai.

Sebelum mandi, rendam dulu pakaian yang super kotor tersebut di wastafel. Sehingga ada waktu bagi sabun untuk menguraikan noda-noda kotor di baju. Selesai mandi, langsung kucek pakaian. Agar noda lebih cepat hilang, rendam baju dengan air hangat.

3. Kucek di celana di lantai kamar mandi

Hanya membawa satu celana jeans dan ternyata sudah sangat kotor? Bisa kok dicuci dengan tangan sendiri. Lakukan perendaman seperti di atas. Rendam dengan air hangat karena lebih ampuh mengurai kotoran.

Setelah direndam, kucek di lantai kamar mandi. Anda bisa membanting-banting celana di sela-sela mengucek. Carilah daerah lantai yang paling tidak licin. Karena mengucek di lantai yang kasar bisa membantu menghilangkan kotoran lebih baik.

4. Jemur di kamar mandi dengan lampu menyala atau di depan AC

Dengan asumsi kamar Anda tidak memiliki jemuran, setelah selesai mencuci, gantung pakaian di kamar mandi dengan lampu menyala. Manfaatkan tirai kamar mandi, gantungan baju dan handuk untuk menjemur pakaian.

Cari tempat yang paling dekat dengan cahaya lampu. Jika exhaust tetap menyala saat lampu kamar mandi menyala, jemurlah di bawah exhaust.

Atau jemurlah di bawah AC. Taruh bangku di bawah AC dan jemurlah pakaian di atas bangku.

5. Keringkan dengan hairdryer jika terpaksa

Jika benar-benar kehabisan baju, Anda bisa mengeringkan baju dengan hairdryer. Peras baju hingga benar-benar kering lalu diamkan selama beberapa menit. Setelah itu, keringkan dengan hairdryer.

Dengan kiat yang tepat, kita bisa berlibur dengan baju irit. Namun, baju di badan senantiasa bersih.

Pelayanan hotel termahal di Dunia, Ya Moskow!



Traveler pasti mau pelayanan nomor satu dari petugas hotel manapun. Tapi di Moskow, untuk layanan seperti itu, Anda mungkin harus merogoh kocek dalam-dalam, sebab layanan hotel di sana paling mahal sedunia!

Baru-baru ini, situs TripAdvisor merilis TripIndex tentang layanan kamar hotel 2013 mengenai perbandingan biaya dengan pelayanan yang diberikan kepada wisatawan. Target hotelnya adalah hotel bintang 4 di seluruh dunia. Penilaiannya, sambil menginap, wisatawan diestimasikan memesan 5 item di setiap hotel, seperti sandwich, kacang, air minum, koktail, dan mencuci satu kemeja.

Hasilnya, seperti yang dilihat dari News Australia, Kamis (21/3/2013), hotel di Cape Town, Afrika Selatan menduduki peringkat teratas sebagai yang paling murah dengan total biaya kamar sebesar USD 19,14 (Rp 186 ribu). Selanjutnya ada hotel di Sharm el Sheikh, Mesir yang berada di urutan kedua dengan total biaya sebesar USD 23,21 (Rp 225 ribu).

Ada yang murah, pasti ada juga yang mahal. Hotel di Moskow, Rusia berada di urutan pertama sebagai yang paling mahal di dunia dengan total biaya USD 80,60 (Rp 783 ribu). Di peringkat kedua diduduki oleh hotel di Paris, Prancis dengan total biaya USD 67,09 (Rp 652 ribu). Bayangkan, Anda harus membayar harga semahal itu hanya untuk sandwich, kacang, air minum, koktail, dan mencuci satu kemeja saja belum termasuk harga sewa kamar.

Angka di atas adalah jika Anda memesan 5 item tersebut secara bersamaan. Tapi, TripAdvisor menunjukkan adanya perbedaan yang sangat menonjol jika Anda memesannya satu per satu. Yang pertama, untuk sepotong sandwich, hotel di Zurich, Swiss adalah yang paling mahal. Harganya sekitar USD 28,23 (Rp 274 ribu). Coba bandingkan jika Anda memesannya di sebuah hotel di Sofia, Bulgaria yang harganya hanya USD 5,36 (Rp 52 ribu).

Untuk sebotol air minum, Oslo, Norwegia adalah yang paling mahal, yaitu sekitar USD 7,94 (Rp 77 ribu). Sedangkan di Hong Kong, China atau di Kuala Lumpur, Malaysia, air minum bisa dipesan gratis.

Item selanjutnya adalah kacang. Di Moskow, harga kacang sangat mahal, yaitu sekitar USD 12,09 (Rp 117 ribu). Padahal di Vallarta, Meksiko harganya cuma USD 1,55 (Rp 15 ribu).

Kalau Anda menginap di sebuah hotel di Oslo, jangan kaget jika memesan koktail. Di sana, harganya mencapai USD 7,69 (Rp 74 ribu). Kalau mau yang murah, ada di Cape Town. Harganya hanya sekitar USD 1,81 (Rp 176 ribu).

Selanjutnya, untuk botol vodka ukuran kecil, di Stockholm, Swedia Anda harus membayar sebesar USD 17,53 (Rp 170 ribu). Di Moskow, sebagai urutan kedua, harganya USD 16,76 (Rp 163 ribu). Padahal di Cape Town, harganya hampir 6 kali lebih murah, yaitu sekitar USD 3,09 (Rp 30 ribu).

Terakhir, untuk mencuci sebuah kemeja, di Moskow lagi-lagi yang paling mahal dengan USD 17,17 (Rp 166 ribu). Sedangkan untuk mencucui pakaian yang sama di Sharm el Sheikh, Mesir harganya hanya USD 2,75 (Rp 26 ribu).

Angka-angka di atas menunjukkan betapa mahalnya layanan hotel di Moskow. Jadi, jika Anda traveling ke sana, lebih baik bawa uang yang cukup atau tidak memesan apa-apa saat menginap di hotel.

sumber: travel.detik.com

Tips packing saat berwisata

kadang suka bingung mau bawa baju apa?
kadang suka bingung mau bawa apaan aja?

Nah sekarang saya mau bagi bagi tips untuk kalian semua yang suka gundah dan galau pada saat packing.

1. Pakaian

duh bingung nih bawa baju apa..............
bawa baju seberapa banyak ya.......

So plis, jangan galau mau bawa baju apa dan seberapa banyak. Tips pertama nih ya, lihat tujuan kemana kita akan berwisata. So, jangan sampai salah kita bawa sweater tebel berbulu ke daerah panas dan malah  bawa baju renang buat jalan jalan ke daerah dingin. Tips kedua, lihat berapa lama kita akan berada di tempat wisata tersebut. Kalau perlu sih ya bayangkan apa yang akan anda lakukan sesampainya disana. Bayangkan terus.... bayangkan... sampai anda pulang lagi kerumah. Jadi mudah-mudahan anda tidak akan sia-sia membawa baju maupun kekurangan membawa baju.

2. Peralatan
Saat berpergian apalagi kalau sampai bermalam, tentu saja dong kita mandi. Siapkan handuk dan peralatan pribadi selengkap mungkin. Takut terlalu banyak makan space? Jangan risau, bawalah segala sesuatu dengan ukuran yang telah di minimize. Jangan lupa bawa peralatan maupun obat-obatan pribadi yang dibutuhkan.

Selamat jalan-jalan!

Es Krim Ragusa, dulu dan kini

Nama Ragusa berasal dari dua orang berkebangsaan Italia yang datang ke Indonesia pada tahun 1930-an, Luigie Ragusa dan Vincenzo Ragusa. Pada tahun 1932, Ragusa bersaudara mulai membuka kafe es krim di pasar Gambir (Jakarta Fair). Karena dinilai tempatnya terlalu sepi dan hanya ramai setahun sekali, tahun 1947 mereka membuka kafe di Jl. Veteran I No. 10 Jakarta Pusat, yang menjadi pusat pembuatan dan penjualannya sampai sekarang.
ragusa sekarang
 Selama menekuni bisnis es krim, dua bersaudara Italia tersebut dibantu Jo Giok Siaw. Ibu Hj. Sias Mawarni, menantu dari Jo Giok Siaw, dan suaminya yang meneruskan penjualan es krim ini.
Kedai es krim ini menempati bangunan bergaya khas Belanda beserta kursi-kursi yang terbuat dari rotan dengan model kuno dan meja yang sederhana sebagai pelengkapnya. Ruangan ini pun tidak menggunakan AC, hanya menggunakan kipas angin dan atap bangunan yang tinggi sehingga dapat mengurangi udara yang panas.
 Di sekeliling dinding, terdapat foto-foto hitam putih yang menggambarkan bagaimana rupa Es Krim Ragusa sebelumnya dan potret sudut-sudut kota Jakarta jaman dulu. Ada juga mesin kasir kuno dan tempat untuk menyajikan es krim yang antik. 

Spagheti Ice Cream, yummy!
Es krim Ragusa menggunakan bahan-bahan berkualitas mulai dari susu sampai bahan lainnya. Semuanya dibuat secara handmade, bukan diambil dari pabrik jadi kualitas akan tetap terjaga serta tidak menggunakan pengawet. Yang paling terkenal di sana adalah Spaghetti Ice Cream, es krim vanili yang disajikan berulir-ulir seperti tumpukan spaghetti dan diatasnya ditaburi kacang, coklat dan sukade.

Siapa tertarik? 

Sumber: unikgaul.com





Keindahan Danau Toba



Danau Toba kini menjadi salah satu keajaiban wisata alam yang menakjubkan di nusantara. Danau Toba adalah danau berkawah yang sangat besar dimana pusat pulaunya hampir seluas negara Singapura. Dengan luas 1.145 kilometer persegi, Danau Toba menjadi danau terluas di Asia Tenggara dan terdalam di dunia yaitu sekitar 450 meter. Danau bertipe vulkanik ini merupakan danau terbesar kedua di dunia sesudah Danau Victoria di Afrika.

Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir. Di tengah Pulau Samosir terdapat dua danau indah yang diberi nama Danau Sidihoni dan Danau Aek Natonang. Daerah di sekitar Danau Toba memiliki hutan pinus yang tertata asri, serta terdapat beberapa air terjun yang sangat mempesona. Udaranya yang bersih dan sejuk sangat cocok menjadi tujuan wisata bersama keluarga Anda. Banyak aktifitas yang dapat Anda lakukan di sini. Berenang bersama keluarga, bersepeda, dan mendaki gunung.

Selain keindahan alamnya, nikmati pula berbagai wisata sejarah asli masyarakat Batak Toba. Anda akan menemukan berbagai peninggalan zaman purbakala seperti kuburan batu, makam Raja Sidabutar, yang usianya sudah 500 tahun. Juga terdapat Patung Sigale-Gale (Patung yang bisa menari). Di pulau ini Anda dapat menemukan segala jenis kebudayaan Toba yang unik dan kuno. Tunggu apalagi? Masih mencari tujuan wisata untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga? Datanglah ke Danau Toba, dan nikmati keindahan wisata alam negeri sendiri.

Sumber : Kaskus.com

Rabu, 20 Maret 2013

Tiga Ombak Terdahsyat di Indonesia


Langsung saja tanpa basa-basi kita mulai.

1. Pantai Tanjung Setia

Pantai yang terletak di sepanjang pantai barat Lampung ini belum banyak dikenal orang. Tempatnya terpencil dan berselimut hutan lebat di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Pantai ini juga tak sepopuler Pantai Kuta di Bali atau Pantai Senggigi di Lombok.

Namun siapa sangka di balik itu semua, ombak di pantai tanjung setia begitu memikat para peselancar dunia. Bahkan tak jarang ada yang mengatakan inilah salah satu surganya para peselancar karena ombaknya sejajar dengan yang ada di Hawaii. Peselancar mancanegara yang suka berkunjung ke Pantai ini berasal dari Portugal, Afrika Selatan, Australia, Amerika, Spanyol, Belanda dan Jepang. Di pantai ini juga sering diadakan kompetisi surfing internasional.

Pantai Tanjung Setia berjarak 273 km atau 7 jam perjalanan darat dari Kota Bandar Lampung. Pantai yang terletak di Desa Tanjung Setia, Kabupaten Lampung Barat ini berada tepat di jalur arus besar Samudera Hindia. Hal ini membuat pantai ini memiliki ombak yang konstan. Pantai ini paling baik dikunjungi saat bulan Juni-Agustus karena ombaknya sangat bagus. Pada bulan tersebut, ombak bisa setinggi 6-7 meter dan dengan panjang mencapai 200 meter.

Selain karakteristik ombak yang menantang, panorama alam di sekitar pantai juga menyajikan pemandangan yang menarik untuk dinikmati. Pohon palem yang tumbuh lebat dan hijau di sekitar pantai menghadirkan suasana alam yang menyegarkan. Selain itu, kondisi pasir yang halus, bersih, dan putih bak mutiara menjadikan pantai ini sangat cocok untuk tempat berjemu.

Pantai yang terletak di sebuah teluk kecil ini sering digunakan oleh turis-turis asing untuk tempat memancing karena di pantai ini kaya akan ikan laut mulai ikan Tuna sampai Blue Marlin, Ikan jenis ini memiliki berat hingga mencapai 50 – 70 kilogram dengan ukuran panjang 170 sentimeter. Disini juga sudah tersedia cottage yang alami yang bangunannya menyatu dengan alam.

Lokasi Pantai Tanjung Setia

Pantai Tanjung Setia Lapung Terletak di Desa Tanjung Setia, Pesisir Selatan Kabupaten Lampung Barat, pantai mempesona ini terletak 52 km dari ibu kota kabupaten Liwa ke arah Krui, dan 273 km atau 6-7 jam dari ibu kota propinsi Bandar Lampung.



2. Pantai Plengkung G-Land

Ingin berselancar? beberapa pantai di Indonesia terkenal dengan surganya para peselancar. Sebut saja pantai - pantai yang ada Bali, Ombak Bono di Sungai Kampar dan pantai lainnya. Namun selain nama-nama di samping ada sebuah pantai di kawasan Banyuwangi yang ombaknya tak kalah menantang.

Pantainya sudah terkenal di mata para peselancar mancanegara. Nama pantainya adalah Plengkung atau lebih terkenal dengan sebutan G-Land yang berada di di Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur. Konon kabarnya G-Land ini memiliki ombak terbesar dan tertinggi kedua di dunia serta terpanjang di dunia. Dan menjadi salah satu yang terbaik dengan ombak setinggi 4-6 meter sepanjang 2 Km dalam formasi 7 gelombang bersusun.

Ombaknya No 2 Setelah Hawai

Ombak di Plengkung ini adalah nomor dua setelah Hawaii dan yang memiliki ombak terus menerus sepanjang tahun. Bagi para surfer, bulan Juli-September adalah waktu terbaik untuk mengunjungi pantai G-Land. Saat itu, ombak di pantai ini sedang bagus-bagusnya. Ombak di pantai ini terbagi menjadi 3 tingkatan, yaitu Kong Waves (tinggi ombak mencapai 6-8 meter), Speedis Waves (5-6 m), dan Many Track Waves (3-4 m). Tak mengherankan lantaran ombaknya yang begitu menantang, di tempat ini pernah diselenggarkan lomba selancar internasional Quicksilver Pro Surfing Championship pada 1995, 1996, dan 1997.

Untuk sebutan G-Landnya sendiri diberikan oleh penemunya karena wilayah ini menyerupai huruf G bila dilihat dari atas, kebetulan saat ditemukan pertama kali, penemunya sedang dalam perjalanan terbang dengan pesawat terbang diatas G-Land. Selain itu nama G-Land ini juga mengindikasikan dari kata Grajagan, yaitu nama dari sebuah teluk.

Sedangkan orang pertama yang mempopulerkan pantai dan ombak ini di Pantai Plengkung adalah Bob Laverty dan Bill Boyum di tahun 1972. Kemudian mereka mendirikan surf camp di sana dan akhirnya dikenal luas peselancar kelas dunia dari berbagai negara. Berikutnya, Bobby Radiasa seorang peselancar dari Bali , mengembangkan surf campdan mengelolanya hingga saat ini.

Pantai Plengkung ini selain bagus untuk surfing juga memiliki kombinasi tiga warna. Pantai G-Land mempunyai kombinasi tiga warna, yaitu putih, biru, dan hijau. Pemandangan tersebut akan terlihat dari laut. Sungguh pemandangan yang berbeda dari Bali atau pun Hawaii. Kalau Hawaii dan Bali, dibelakang pantainya itu gedung-gedung. Namun G-Land ini dilatarbelakangi oleh hutan yang hijau




3. Ombak Bono Riau

Ombak ini bukanlah ada di pantai seperti kebanyakan ombak lainnya, melainkan terdapat di sebuah sungai di Riau, tepatnya di Sungai Kampar. Walaupun di sungai, liarnya ombak tak kalah dengan yang ada di pantai. Tak heran, para penikmat ombak liar dari mancanegara sering datang ke tempat ini untuk berselancar.

Gelombang bono memiliki tinggi 4 hingga 6 meter dan membuat para surfer merasa tertantang. Selain tinggi, ombak ini juga panjang, sehingga membuat acara menyusur ombak terasa lebih seru bagi peselancar. Konon, hanya terdapat dua lokasi Bono di dunia yang tergolong besar, yakni di Brazil tepatnya di kuala Sungai Amazon dan lainnya di kuala Sungai Kampar, Pelalawan, Riau. Dan ombak Bono kuala Sungai Kampar disebut lebih besar dibandingkan ombak Bono di Sungai Amazon.

Gelombang Tujuh Hantu

Menurut cerita masyarakat Melayu lama, ombak Bono terjadi karena perwujudan 7 (tujuh) hantu yang sering menghancurkan sampan maupun kapal yang melintasi Kuala Kampar. Ombak besar ini menakutkan bagi masyarakat sehingga untuk melewatinya harus diadakan upacara semah. Ombak ini sangat mematikan ketika sampan atau kapal berhadapan dengannya. Tak jarang sampan hancur berkeping-keping di hantam ombak tersebut atau hancur karena menghantam tebing sungai. Tak sedikit kapal yang diputar balik dan tenggelam akibatnya.

Dahulunya gulungan ombak ini berjumlah 7 (tujuh) ombak besar dari 7 hantu. Ketika pada masa penjajahan Belanda, kapal-kapal transportasi Belanda sangat mengalami kesulitan untuk memasuki Kuala Kampar akibat ombak ini. Salah seorang komandan pasukan Belanda memerintahkan untuk menembak dengan meriam ombak besar tersebut. Entah karena kebetulan atau karena hal lain, salah satu ombak besar yang kena tembak meriam Belanda tidak pernah muncul lagi sampai sekarang. Maka sekarang ini hanya terdapat 6 (enam) gulungan besar gelombang ombak Bono.

Pertemuan Arus Sungai dan Laut

Nah, ombak Bono dijelaskan secara ilmiah merupakan fenomena alam yang terjadi karena pertemuan arus Sungai Kampar dengan arus Laut China Selatan. Sungai biasanya hanya memiliki aliran, yaitu dari hulu menuju hilir. Kadang, ada juga bagian sungai yang membuatnya terlihat seperti memiliki gelombang, namun itu hanyalah karena ada batu yang menahan laju aliran air. Beda halnya dengan yang ada di Sungai Kampar, di sini, bukan arus yang terlihat melainkan gelombang.

Meski terjadi sepanjang tahun, namun gelombang ini memiliki waktu-waktu terbaik. Jika ingin merasakan ombak yang besar dan panjang, datanglah pada saat bulan purnama, demikian dikutip dari buku Surfer Village).

Namun patut diingat jangan sekali-kali berani menaklukkan Gelombang Bono jika belum mahir berselancar. Karena jika Anda tidak bisa bertahan di atas ombak, Anda bisa hilang terseret gelombang dan muncul di hutan yang letaknya beratus meter atau bahkan kilometer dari tempat asal. Dan yang lebih buruknya lagi, Anda bisa saja jadi santapan buaya liar yang sedang lapar.


sumber : Kaskus.com


Minggu, 17 Maret 2013

Do's and Don'ts Di Pesawat

Yap. Gutten Nacht semuanya, bapak-bapak maupun ibu-ibu ditempat.
Postingan random ini mungkin akan sedikit membantu sobat-sobat sekalian yang belum pernah naik pesawat. Ya bisa jadi karena kelewat nervous gitu kan, jadi ng-googling dulu "APA YANG HARUS DILAKUKAN DI DALAM PESAWAT" atau bisa jadi "APA YANG TIDAK BOLEH DILAKUKAN DI DALAM PESAWAT". (sebenernya inilah ciri-ciri saya..... 'duh)

Langsung saja tanpa berbasa-basi lagi kita mulai pembahasan nya.

1. Do's : Membaca Majalah

nah buat bapak-bapak atau ibu-ibu yang bete atau bingung kan mau ngapain di dalam pesawat, membaca majalah bisa dijadikan alternatif dalam menghabiskan waktu. Tidak cuma majalah yang bisa dibaca, namun banyak pilihan lain seperti koran, komik atau novel juga bisa dijadikan pilihan.


2. Don'ts : Membuat risih penumpang lain

coba bayangkan, lagi duduk enak-enak dipesawat kan.. denger lagu kesukaan, tiba-tiba ada penumpang lain ngajak ngobrol, atau bahkan buang angin yang sangat mematikan. Mencemari udara dan bisa membuat mual seketika. Coba lah anda bertingkah laku sewajarnya dan usahaa semaksimal mungkin tidak membuat penumpang lain risih. bergerak lah seperlunya dan bertanya lah seperlunya (alias SKSD lihat situasi).

3. Do's : Menghapal instruksi dipesawat


Nah ini wajib fardu ain buat dilakuin. Tidak cuma baca dan lihat instruksinya aja, tapi sebelum pesawat take off kan mbak-mbak pramugarinya menjelaskan how to dan step-step langkah penggunaan pelampung ataupun step-step penyelamatan diri. So, cermati dan ingat dengan baik. Nasib baik tidak selalu berada di pihak kita kan.. *dilemparin konblok*


Sebetulnya banyak Do's dan Don'ts yang harus dibahas, tetapi alangkah baiknya beberapa hal diatas di garis bawahi. Dan tetep ingat, setiap pergi sempatkan waktu untuk berdoa walaupun hanya 1 atau 2 menit. 

Have a nice flight, guys! Selamat jalan-jalan! :D

Pesona Thailand


THAILAND selama ini selalu identik dengan wisata belanja dan kuliner. Wisatawan, terutama asal Asia, lebih sering merambah Bangkok yang memang dilengkapi dengan berbagai pilihan hidangan segar yang pedas-pedas asam maupun alternatif berbelanja, baik yang berkantong tebal maupun para budget traveler. 

Padahal, Thailand lebih dari itu. Negara kerajaan ini dianugerahi pantai-pantai cantik, gunung-gunung angkuh menghijau, sungai-sungai besar dan panjang, serta keseharian masyarakat yang lekat dengan seni, budaya, dan agama. Perjalanan ke Thailand sesungguhnya dapat menyuguhkan pendewasaan diri dan peneguhan hati melalui berbagai tujuan wisata uniknya.

Inilah yang disadari oleh pemerintahnya yang sangat peduli pariwisata. Karenanya, seiring dengan diresmikannya Suvarnabhumi International Airport, bandara internasional terbaru dan terbesar di Asia, Pemerintah Thailand melalui institusi pariwisatanya, Tourism Authority of Thailand, turut mengembangkan semua potensi pariwisata di sekitar bandar udara canggih yang mewah dan super modern tersebut. Propinsi Chachoengsao.

Thailand's Largest Marble Temple

Walaupun namanya mungkin sulit untuk diucapkan oleh lidah Indonesia, tempat ini adalah salah satu 'daftar wajib' di Chachoengsao. Wat Sothon Wararam Woravihan merupakan sebuah kuil megah yang teramat cantik. 

Berarsitektur khas Thailand dengan anjungan lancip sebagai atapnya, berhias sentuhan emas berkilauan, kuil ini sebenarnya mencerminkan gaya 'modern Thai'. Konstruksi atap yang dinamakan 'mondop style' ini memamerkan struktur persegi dengan empat kubah piramid yang bertumpuk, menaungi sebuah ruangan lapang untuk tempat beribadah di dalam kuil seluas 44,5 meter X 123,5 meter ini. 

Dinding-dinding marmer yang diimpor dari Carrara, Italia, turut menambah kemegahan Wat Sothon Wararam Woravihan, menobatkannya sebagai salah satu kuil terbesar dan terindah di dunia. Kuil ini buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 16.00 waktu setempat.

Lokasi kuil yang berada tepat di tepi Sungai Bang Pakong menjadikannya tempat yang tepat untuk memulai penjelajahan di kawasan Chachoengsao. Setelah puas menikmati keindahan Wat Sothon Wararam Woravihan, Anda tinggal berjalan sedikit ke dermaga kecil di halaman belakangnya untuk bergabung dengan wisatawan lainnya di sebuah kapal kayu yang nyaman. 

Kursi-kursi tertata rapi di geladak kapal terbuka ini dan para operator wisata dengan sigap menyajikan welcome drink saat Anda memasukinya.

The River of The Dragon

Tak lama, kapal perlahan-lahan meninggalkan dermaga dan mulai mengarungi sungai besar yang meliuk-liuk panjang ini. Karenanya, sungai ini dinamakan Bang Pakong yang artinya the river of the dragon atau sungai sang naga. Siapkan kamera Anda, karena panorama yang tersaji sangat luar biasa. 

Pemandangan perkotaan dengan Wat Sothon Wararam Woravihan menjulang di tepi kiri sungai dan hutan bakau serta rumah-rumah apung di tepi kanannya. Sangat kontras dan mengagumkan!

Area sebelah kanan sungai ini juga merupakan wilayah perkebunan dan agrikultural yang kaya hasil alam. Penduduk di kawasan ini tinggal dalam sahaja keseharian yang sederhana dalam rumah-rumah kayu yang terapung di atas aliran Sungai Bang Pakong dan hidup dari hasil panen perkebunan mereka maupun dari hasil menangkap ikan dan udang di sungai. 

Uniknya, meski tetap berkesan sederhana, beberapa rumah dibangun dengan arsitektur Eropa ala masa kolonial, lengkap dengan dermaga kecil di depan rumah dan sebuah perahu kayu terombang-ambing, terikat erat di salah satu kayu penyangganya.

Riverside Dining & Shopping

30 menit kemudian, sebuah perkampungan di atas air nampak di kejauhan. Beberapa rumah makan yang dibangun bagai mengapung di sungai ini mulai dipenuhi pengunjung yang hendak bersantap siang.

Inilah Baan Mai Market yang juga merupakan pasar kultural yang sudah berusia lebih dari 100 tahun! Kapal pun menepi di sebuah dermaga, tepat di depan Baan Pa Non Restaurant. Nikmati hidangan udang sungai yang lezat, salad Thailand yang segar dan the famous tom yam goong yang pedas, sebelum melanjutkan perjalanan.

Seusai bersantap, susuri lorong-lorong beraspal dan jalan-jalan setapak sempit dari kayu yang menyajikan pemandangan khas kehidupan tradisional masyarakat pinggir sungai di Thailand. 

Kunjungi toko-toko dan kios-kios mungil yang Anda temui di perkampungan Baan Mai ini. Jangan ragu pula untuk mencicipi beragam pilihan jajanan, cemilan dan kue-kue yang dijual di sini. Semuanya lezat-lezat!

Didirikan oleh Raja Rama III di tepi Sungai Bang Pakong yang panjangnya 230 km ini, Baan Mai adalah perkampungan yang tertata rapi dan bersih, serta tetap dipertahankan keasliannya. Bahkan, kabarnya tempat ini tidak pernah mengalami perubahan apapun sejak Raja Rama V mengunjunginya di tahun 1907.

Pengembangan wilayah ini sebagai atraksi pariwisata yang unik sempat tertunda dan terbengkalai akibat krisis ekonomi dan berbagai bencana lainnya yang melanda Thailand beberapa tahun belakangan ini. Namun sejak tahun 2004, rencana pengembangan diteruskan dan dirampungkan oleh sebuah lembaga yang menamakan dirinya The Baan Mai Conservation Club.

Lucky Chinese Warriors

Jika Anda terus menyusuri lorong-lorong Baan Mai hingga ke sisi jalan raya, Anda juga akan menjumpai sebuah kuil Cina yang penuh legenda. Wat Chin Pracha Samoson atau dikenal pula dengan nama Wat Leng Hok Yi merupakan kuil Buddha dari sekte Mahanikaya yang berisi artefak-artefak khas Negeri Tirai Bambu, yang katanya mampu mengabulkan berbagai permohonan. 

Contohnya saja tiga patung Buddha yang didirikan berdampingan dipercaya dapat menyembuhkan penyakit bagi para pemohonnya. Lalu ada pula 34 patung dari kertas yang merupakan bukti relasi bilateral Cina dan Thailand di masa lalu, serta memiliki nilai artistik yang sangat tinggi, konon juga bisa memberikan berkah dan keselamatan. Begitu pula patung Chai Seng lea, the Goddess of Luck yang dapat menganugerahkan kesuksesan.

Didirikan oleh Luang Chin Chok Heng, yang juga merupakan pendiri kuil Wat Mangkorn Kamalawat di Bangkok, Wat Chin Pracha Samoson memiliki atap bertingkat tujuh, dengan detil ornamen yang sangat intricate dalam setiap unsur interiornya. 

Sebelum meninggalkan kuil ini, jangan lupa membunyikan lonceng yang terdapat di suatu sisi pintu utamanya. Ini pun dapat mendatangkan keberuntungan!

Temple of a Thousand Bats

Setelah itu, Sungai Bang Pakong yang legendaris harus ditinggalkan, karena perjalanan akan dilanjutkan dengan bis menuju sebuah kuil lainnya, kali ini di distrik Bang Khla. Wat Pho Bang Khla adalah kuil kuno yang dibangun pada masa kekuasaan Raja Taksin (1762-1772) untuk mengenang kawasan yang sempat digunakan sang raja saat berjuang mempertahankan kemerdekaan dari tangan Kerajaan Burma. 

Namun maksud kunjungan ke kuil ini jauh dari segala niat untuk mengenang perjuangan Raja Taksin, melainkan justru untuk melihat ribuan kelelawar yang bergelantungan di pepohonan lebat di halaman kuil.

Kelelawar pemakan buah-buahan ini (fruit bats) hanya bisa ditemui di halaman kuil Wat Pho Bang Khla. Tak satupun yang memutuskan untuk bergelantungan di pepohonan yang berada di luar kuil. Agaknya mereka cukup cerdik dan tahu bahwa kuil ini menyediakan tempat peristirahatan yang aman dan nyaman. 

Jika Anda berkunjung di siang hari, tentunya Anda hanya bisa melihat mereka dalam posisi tidur,that is upside down on the trees. Tapi Anda dapat pula berkunjung menjelang sunset untuk menyaksikan mereka terbang mencari makan pada saat matahari terbenam, dalam formasi yang sangat teratur. Mengagumkan!

Dikutip dari: Okezone.com

Sabtu, 16 Maret 2013

Backpacking?

Backpacking? Apaan sih tuh? Gimana sih tuh?

Yap,kali ini kita bakalan ngupas tuntas tentang backpacking dan segala sesuatunya.
Backpacking sendiri bisa dibilang mulai muncul dan dilakukan pada kaum Hippie pada tahun 60'an. Mereka melakukan perjalanan dengan hal-hal yang bisa dibilang konvensional dan mengandalkan sebuah tas besar yang mereka kenakan kemana mana. Ya, gampangnya sih.. Backpacker itu seorang yang melakukan perjalanan dengan cost tidak terlalu besar, ransel besarnya sehingga mobilitas mereka tidak terbatas, dan tentunya tidak menghilangkan rasa 'waw' dalam segala perjalanan yang mereka lakukan. Atau simplenya lagi sih ya, 'anti mainstream'~~ *dilemparin batu*



Jenis-jenis Backpacker
1. Flashpacker
Definisi sederhana dari istilah Flashpacker dapat dianggap sebagai Backpacking dengan flash, atau gaya. Salah satu aliran pemikiran mendefinisikan flashpacker sebagai segmen yang berkembang pesat wisatawan yang mematuhi anggaran akomodasi sederhana dan makan, sementara belanja bebas, bahkan berlebihan, untuk kegiatan di tempat tujuan yang mereka pilih.

2. Gap-Packer
"Gap-packer" adalah kata baru yang digunakan biasanya untuk merujuk kepada orang-orang yang backpack ke beberapa negara dalam waktu singkat sedangkan pada tahun kesenjangan antara sekolah dan universitas, atau antara universitas dan pekerjaan pertama mereka.

3. Megaloping
Megaloping adalah kata baru untuk menyebut Backpacking hanya menggunakan angkutan umum.


Cara memulai jadi seorang Backpacker
Menurut riset dan penelitian saya sendiri sih ya haha *dilemparin konblok* yang pertama, kita harus "berani". Berani memulai hal-hal yang baru. Kita juga harus siap Fisik dan mental. Karena sudah pasti jadi seorang backpacker lebih menguras tenaga kita dan mentally pasti kita juga akan merasa jenuh. Ya tergantung kita menyikapinya aja sih. Kalau kita tetep enjoy, ya pasti kita akan tetep menikmati segala penderitaan selama perjalanan *evil laugh*.


Backpacker juga terkenal dengan "jalan jalan serba terbatas" maksudnya? Lhoo tunggu dulu. Maksudnya serba terbatas disini itu, ya memang dengan anggaran yang tidak se-longgar dengan mereka yang pergi dengan Biro wisata ataupun mereka yang memang berkocek besar. Namun tetap tidak mengurangi pleasure dari sebuah perjalanan tersebut. Jadi, pastikan kita sudah mensurvei tempat yang hendak kita kunjungi. Cek angkutan apa yang tersedia disana, makanan yang bisa dimakan disana, penginapan yang bisa ditempati, maupun tempat rekreasi yang ada disana. Dengan begitu, kita bisa mengira-ngira berapa biaya yang akan dikeluarkan nantinya sehingga kebutuhan akan terpenuhi.


tulisan: Eva Amelia
gambar: Google.com